Puncak Bintang Padasuka Bandung
Berawal dari obrolan iseng sesama teman di tempat kerja, akhirnya jadi juga acara wisata fun ride ke puncak bintang bandung, tepatnya tanggal 29 mei 2016 hari Minggu pagi. Namanya juga fun ride pasti menggunakan motor perginya. Kalau jalan kaki nama nya fun walk atau fun drive kalau pakai mobil. Ga perlu juga dijelaskan kaliii.....
Puncak bintang memiliki ketinggian 1442 meter dari permukaan laut. tempat wisata Puncak Bintang terbilang baru karena baru dibuka pada tanggal 23 september 2014. Lokasi wisata masuk ke daerah administratif kabupaten Bandung.
Saya dan beserta teman-teman yang tinggal di daerah bandung timur sepakat menunggu di Surapati Core (Sucore) sebagai titik pertemuan. Sucore tidak jauh dari lampu merah Terminal Cicaheum dan sebelum jalan masuk ke wilayah Padasuka. Ada sekitar 6 motor yang bertemu di Sucore. sedangkan dari jalan Banda ada 8 motor. Sekitar jam 7.30 wib teman-teman dari jalan Banda sudah sampai di sucore.
Berhubung bukan anak motor, setelah kumpul semua di Sucore tidak ada briefing tentang tata cara berangkat menuju lokasi, yang kita semua pahami jalan harus beriringan dan satu sama lain jangan berjauhan. Jadi "tarik blehhh....."
Dari Sucore menuju Puncak Bintang membutuhkan waktu sekitar 30 sd 45 menit. Jalan yang dilalui sangat memacu adrenalin. saya membawa motor bebek 110 cc dibeberapa spot harus menggunakan gigi satu karena saking curamnya tanjakan yang dilalui. Beberapa rekan yang berboncengan dengan keluarga nya pun harus rela menurunkan penumpang dibelakang karena tunggangannya tidak kuat nanjak.
Menjelang lokasi ada truk membawa muatan "split" (batu krikil kecil) yang tidak kuat menanjak, akhirnya truk tersebut harus mundur perlahan mencari tempat untuk berhenti. kami harus berhenti sejenak menjaga jarak agar truk bisa mundur dengan aman
Jalannya kecil dan sebagian besar sudah diaspal, dibeberapa lokasi ada jalan berlubang tetapi tidak rusak parah. terbukti banyak kendaraan mobil pribadi yang sampai di lokasi parkiran.
Warung-warung kecil banyak berdiri disamping jalan menjelang lokasi. Rata-rata memiliki view yang indah, kalau capek atau ingin istirahat sejenak cocok di warung-warung tersebut. warung sudah tidak dapat ditemukan lagi di lokasi wisata puncak bintang selain di tempat parkirannya. Jadi buat yang perutnya kosong sebaiknya isi perut dulu di warung-warung pinggir jalan atau di tempat parkir.
Tiker parkir kendaraan motor Rp 5000,- ditagih di depan lingkungan parkir. Tempat parkir ada dua lokasi. di bawah dan di atas.
Foto berikut adalah suasana di lokasi parkir bawah dan lokasi parkir atas. area nya cukup luas untuk parkiran sepeda motor.
Dari parkiran ke loket pintu masuk sekitar 200 meter. Jalan setapak yang sudah tersusun rapih. Di sisi kanan terlihat kebun palawija. Dari kejauhan di sisi sebelah kanan terlihat Menara Pantau Puncak Bintang, pemandangannya sungguh sangat asri. Gumpalan awan di kejauhan berada di bawah sehingga serasa berada di negeri di atas awan.
Tiket masuk lokasi wisata saat ini per tanggal 29 Mei 2016 adalah Rp. 12.000,- . Cukup murah dibandingkan dengan view dan udara segar yang kami dapatkan. Di dekat pintu masuk ada peta lokasi wisata, toilet dan musholah. Toilet dan musholah terawat sangat baik dan bersih.
Pada area lokasi wisata ada beberapa spot yang harus dan wajib dikunjungi, yang pertama adalah Sign Board Puncak Bintang. Lokasinya ada di sebelah kanan dari pintu masuk. Sign Board adalah sebuah menara pandang dengan ketinggian sekitar 10-15 meter dari permukaan tanah. Dari atas menara pandang kita bisa melihat view kota bandung. Banyak pengunjung yang ber berselfi ria di menara pandang.
Yang kedua adalah Tugu Bintang. lokasi ini bagus untuk melihat mata hari tenggelam (sunset) dan view malam hari kota Bandung. jarak dari menara pandang dan tugu bintang sekitar 300-400 meter. Tidak terlalu jauh lokasinya dan lumayan untuk olah raga kaki.
Berhubung saya datang pada pagi hari jadi saya sajikan foto suasana malam hari di Puncak Bintang yang saya ambil dari situs search engine google hehehehe. Jika ada kesempatan lain ingin rasanya datang ke lokasi pada malam hari, agar dapat merasakan langsung suasana malam hari di Puncak Bintang.
Lokasi yang ke tiga adalah Camping Ground. Lokasi camping ada di beberapa lokasi, bisa dililhat pada peta lokasi. Area camping cukup luas dan di dukung oleh beberapa toilet. di beberapa spot lokasi terdapat tenda-tenda yang berdiri diantaranya ada di belakang Tugu Bintang. camping ground dikelilingi oleh hutan pinus yang cukup rimbun dan bisa menjadi pelindung dari sengatan matahari atau hembusan angin lembah yang cukup dingin.
Lokasi yang ke empat adalah Hutan Pinus. Berada di dalam hutan pinus serasa berada di jaman kerajaan dan dunia persilatan hehehehe seperti tontonan sinetron drama action. hutan pinus nya begitu padat sehingga cuaca panas di luar lingkungan hutan tidak tembus ke bawah. suasanya sejuk sekali.
Lokasi ke lima adalah Patahan Lembang, jika ingin mengetahui sejarah Patahan Lembang silahkan search di mbah google. Saya tidak membah sejarah dan asal muasal Patahan Lembang.
Dari tempat wisata Puncak bintang ke lokasi Patahan Lembang cukup dekat. Anda tinggal berjalan selama 45 s.d 90 menit. sayang nya saya belum mencoba berjalan kesana karena rombongan sudah mengajak turun alias pulang. Insyaallah jika kembali ke Puncak Bintang ingin rasa nya singgah ke Patahan Lembang.
Lokasi ke enam adalah Situs Batu Lonceng. Situs Batu Lonceng merupakan prasasti peninggalan Kerajaan Pajajaran yang ditemukan sekitar abad ke-16. Situs ini berupa batu berbentuk seperti lonceng dengan diameter 30 cm dan tinggi 50 cm.Situs tersebut terdapat di sebuah bukit antara Gunung Palasari dan Bukittunggul, sekitar 16 km dari Lembang. Di lokasi ini juga terdapat situs lainnya, yakni Batu Kujang yang berdiri di samping sebuah makam sepanjang lebih dari 4,5 meter. ini saya sadur dari alamat http://www.pikiran-rakyat.com/wisata/2011/05/03/143758/situs-batuloceng-prasasti-peninggalan-kerajaan-pajajaran-terbengkalai
Lokasi ini juga sama belum saya singgahi karena keterbatasan waktu. Memang yang enak dan asik ke Puncak Bintang harus berkemah, sehingga semua lokasi wisata bisa kita jelahi. tidak ada ruginya berkunjung ke Puncak Bintang, dengan hanya membayar tiket masuk yang sangat murah dapat mengunjungi begitu banyak lokasi wisata.
Berikut teman-teman kantor yang ber foto ria di Tugu Bintang. Yuk ah kita menjelajah......
AC 36 03 391 CAD
Puncak bintang memiliki ketinggian 1442 meter dari permukaan laut. tempat wisata Puncak Bintang terbilang baru karena baru dibuka pada tanggal 23 september 2014. Lokasi wisata masuk ke daerah administratif kabupaten Bandung.
Saya dan beserta teman-teman yang tinggal di daerah bandung timur sepakat menunggu di Surapati Core (Sucore) sebagai titik pertemuan. Sucore tidak jauh dari lampu merah Terminal Cicaheum dan sebelum jalan masuk ke wilayah Padasuka. Ada sekitar 6 motor yang bertemu di Sucore. sedangkan dari jalan Banda ada 8 motor. Sekitar jam 7.30 wib teman-teman dari jalan Banda sudah sampai di sucore.
Berhubung bukan anak motor, setelah kumpul semua di Sucore tidak ada briefing tentang tata cara berangkat menuju lokasi, yang kita semua pahami jalan harus beriringan dan satu sama lain jangan berjauhan. Jadi "tarik blehhh....."
Dari Sucore menuju Puncak Bintang membutuhkan waktu sekitar 30 sd 45 menit. Jalan yang dilalui sangat memacu adrenalin. saya membawa motor bebek 110 cc dibeberapa spot harus menggunakan gigi satu karena saking curamnya tanjakan yang dilalui. Beberapa rekan yang berboncengan dengan keluarga nya pun harus rela menurunkan penumpang dibelakang karena tunggangannya tidak kuat nanjak.
Menjelang lokasi ada truk membawa muatan "split" (batu krikil kecil) yang tidak kuat menanjak, akhirnya truk tersebut harus mundur perlahan mencari tempat untuk berhenti. kami harus berhenti sejenak menjaga jarak agar truk bisa mundur dengan aman
Jalannya kecil dan sebagian besar sudah diaspal, dibeberapa lokasi ada jalan berlubang tetapi tidak rusak parah. terbukti banyak kendaraan mobil pribadi yang sampai di lokasi parkiran.
Warung-warung kecil banyak berdiri disamping jalan menjelang lokasi. Rata-rata memiliki view yang indah, kalau capek atau ingin istirahat sejenak cocok di warung-warung tersebut. warung sudah tidak dapat ditemukan lagi di lokasi wisata puncak bintang selain di tempat parkirannya. Jadi buat yang perutnya kosong sebaiknya isi perut dulu di warung-warung pinggir jalan atau di tempat parkir.
Tiker parkir kendaraan motor Rp 5000,- ditagih di depan lingkungan parkir. Tempat parkir ada dua lokasi. di bawah dan di atas.
Foto berikut adalah suasana di lokasi parkir bawah dan lokasi parkir atas. area nya cukup luas untuk parkiran sepeda motor.
Dari parkiran ke loket pintu masuk sekitar 200 meter. Jalan setapak yang sudah tersusun rapih. Di sisi kanan terlihat kebun palawija. Dari kejauhan di sisi sebelah kanan terlihat Menara Pantau Puncak Bintang, pemandangannya sungguh sangat asri. Gumpalan awan di kejauhan berada di bawah sehingga serasa berada di negeri di atas awan.
Tiket masuk lokasi wisata saat ini per tanggal 29 Mei 2016 adalah Rp. 12.000,- . Cukup murah dibandingkan dengan view dan udara segar yang kami dapatkan. Di dekat pintu masuk ada peta lokasi wisata, toilet dan musholah. Toilet dan musholah terawat sangat baik dan bersih.
Pada area lokasi wisata ada beberapa spot yang harus dan wajib dikunjungi, yang pertama adalah Sign Board Puncak Bintang. Lokasinya ada di sebelah kanan dari pintu masuk. Sign Board adalah sebuah menara pandang dengan ketinggian sekitar 10-15 meter dari permukaan tanah. Dari atas menara pandang kita bisa melihat view kota bandung. Banyak pengunjung yang ber berselfi ria di menara pandang.
Yang kedua adalah Tugu Bintang. lokasi ini bagus untuk melihat mata hari tenggelam (sunset) dan view malam hari kota Bandung. jarak dari menara pandang dan tugu bintang sekitar 300-400 meter. Tidak terlalu jauh lokasinya dan lumayan untuk olah raga kaki.
Lokasi yang ke tiga adalah Camping Ground. Lokasi camping ada di beberapa lokasi, bisa dililhat pada peta lokasi. Area camping cukup luas dan di dukung oleh beberapa toilet. di beberapa spot lokasi terdapat tenda-tenda yang berdiri diantaranya ada di belakang Tugu Bintang. camping ground dikelilingi oleh hutan pinus yang cukup rimbun dan bisa menjadi pelindung dari sengatan matahari atau hembusan angin lembah yang cukup dingin.
Lokasi yang ke empat adalah Hutan Pinus. Berada di dalam hutan pinus serasa berada di jaman kerajaan dan dunia persilatan hehehehe seperti tontonan sinetron drama action. hutan pinus nya begitu padat sehingga cuaca panas di luar lingkungan hutan tidak tembus ke bawah. suasanya sejuk sekali.
Dari tempat wisata Puncak bintang ke lokasi Patahan Lembang cukup dekat. Anda tinggal berjalan selama 45 s.d 90 menit. sayang nya saya belum mencoba berjalan kesana karena rombongan sudah mengajak turun alias pulang. Insyaallah jika kembali ke Puncak Bintang ingin rasa nya singgah ke Patahan Lembang.
Lokasi ke enam adalah Situs Batu Lonceng. Situs Batu Lonceng merupakan prasasti peninggalan Kerajaan Pajajaran yang ditemukan sekitar abad ke-16. Situs ini berupa batu berbentuk seperti lonceng dengan diameter 30 cm dan tinggi 50 cm.Situs tersebut terdapat di sebuah bukit antara Gunung Palasari dan Bukittunggul, sekitar 16 km dari Lembang. Di lokasi ini juga terdapat situs lainnya, yakni Batu Kujang yang berdiri di samping sebuah makam sepanjang lebih dari 4,5 meter. ini saya sadur dari alamat http://www.pikiran-rakyat.com/wisata/2011/05/03/143758/situs-batuloceng-prasasti-peninggalan-kerajaan-pajajaran-terbengkalai
Lokasi ini juga sama belum saya singgahi karena keterbatasan waktu. Memang yang enak dan asik ke Puncak Bintang harus berkemah, sehingga semua lokasi wisata bisa kita jelahi. tidak ada ruginya berkunjung ke Puncak Bintang, dengan hanya membayar tiket masuk yang sangat murah dapat mengunjungi begitu banyak lokasi wisata.
AC 36 03 391 CAD
Komentar
Posting Komentar